Pemerintahan

Pemkab Gelar Sosialisasi Konsolidasi Pengadaan Barang/Jasa dan Pengelolaan Gratifikasi

27 November 2025
Berita Utama
Probolinggo
Berita Probolinggo

Reporter : Hendra Trisianto
KRAKSAAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Bagian Pengadaan Barang/Jasa menggelar sosialisasi konsolidasi pengadaan barang/jasa serta pengelolaan gratifikasi dalam pelayanan publik serta penandatanganan kontrak payung konsolidasi pengadaan kertas HVS untuk tahun anggaran 2025–2026 di ruang pertemuan Tengger Kantor Bupati Probolinggo, Senin (11/8/2025) siang.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Plt Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Probolinggo Hary Tjahjono, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Probolinggo Mohamad Abdi Utoyo, Inspektur Pembantu Bidang Investigasi Inspektorat Daerah Kabupaten Probolinggo Herman Hidayat.

Sosialisasi ini diikuti oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perwakilan dari RSUD Tongas dan RSUD Waluyo Jati, Camat, Kepala UPT Puskesmas serta pelaku usaha ATK dan perwakilan KADIN Kabupaten Probolinggo.

Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Probolinggo Mohamad Abdi Utoyo menyampaikan dasar pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada sejumlah regulasi mulai dari UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31 Tahun 1999 hingga Keputusan Bupati Probolinggo Nomor 000.3/155/426.32/2025 tentang Pemberian Mandat Pelaksanaan Konsolidasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah untuk Katalog Elektronik kepada Sekretaris Daerah.

Tujuan kegiatan ini antara lain menyampaikan informasi seluas-luasnya kepada seluruh OPD, kecamatan dan UPT Puskesmas terkait konsolidasi pengadaan kertas HVS, mewujudkan transparansi pengadaan, mendorong peran serta UMKM, memperkuat komitmen pengelolaan gratifikasi dan mendukung pencapaian indikator kinerja MCP KPK,” ujarnya.

Sementara Plt Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Probolinggo Hary Tjahjono mengatakan pentingnya konsolidasi pengadaan sebagai strategi untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas dan akuntabilitas belanja pemerintah. Sekaligus sebagai langkah pencegahan korupsi melalui pengelolaan gratifikasi yang transparan dan sesuai ketentuan.

“Konsolidasi pengadaan memungkinkan penggabungan kebutuhan dari berbagai Perangkat Daerah menjadi satu paket besar sehingga harga lebih kompetitif, kualitas terjaga dan proses pengadaan lebih sederhana. Khusus untuk pengadaan kertas HVS, langkah ini akan mewujudkan harga seragam, efisiensi anggaran, peningkatan penggunaan produk dalam negeri, pemberdayaan UMKM dan mitigasi risiko penyimpangan,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Hary Tjahjono juga mengajak seluruh perangkat daerah menjadikan kegiatan ini sebagai momentum memperkuat sinergi, profesionalisme dan integritas. “Mari kita wujudkan tata kelola pengadaan yang bersih, melayani dan terpercaya, selaras dengan prinsip efisiensi, akuntabilitas, keberlanjutan dan inovasi digital,” ajaknya.

Acara dilanjutkan dengan prosesi penandatanganan kontrak payung konsolidasi pengadaan kertas HVS antara Pemerintah Kabupaten Probolinggo dengan penyedia pemenang, disaksikan oleh seluruh undangan yang hadir.(dra)

.